universitas stan indonesia kampus
Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) adalah pendidikan tinggi kedinasan di bawah Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia, yang menyelenggarakan pendidikan Program Diploma Bidang Keuangan (Prodip Keuangan). STAN didirikan dengan dasar hukum Keputusan Presiden RI No.45 Tahun 1974 juncto Keputusan Presiden RI No.12 Tahun 1967 serta dengan landasan hukum Peraturan Menteri Keuangan RI No.1/PMK/1977 tanggal 18 Februari 1977.
info contac kampus :
Jl. Bintaro Utama Sektor V, Tangerang Selatan, Banten � Indonesia 15222
Telp. (021) 7361654-58
Fax. 021) 7361653
Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) merupakan perguruan tinggi kedinasan yang berada dalam naungan Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Pendidikan Program Diploma Bidang Keuangan yang diselenggarakan oleh STAN bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli-tenaga ahli di bidang keuangan negara dengan spesialisasi tertentu seperti Akuntansi, Perpajakan, Pajak Bumi dan Bangunan/Penilai, Kebendaharaan Negara, Kepabeanan dan Cukai, dan Kepiutanglelangan. Oleh karena itu, para lulusan dibekali pengetahuan dan keterampilan serta keahlian profesional sesuai dengan spesialisasinya dalam rangka memenuhi kebutuhan pegawai dan mencetak kader-kader pengelola keuangan negara pada unit-unit di lingkungan Departemen Keuangan dan instansi pemerintah lainnya seperti Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI).
Melalui Keputusan Menteri Keuangan No. 71/KMK.05/2008 tanggal 31 Maret 2008, STAN ditetapkan sebagai Instansi Pemerintah yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK BLU).
MENJADI PRIBADI YANG BERINTEGRITAS
Oleh : Satria Hadi Lubis (Widyaiswara Madya STAN)
Pendahuluan
Sebagai sebuah institusi yang memegang peranan vital dalam mengelola keuangan negara dan menentukan jatuh bangunnya Republik Indonesia, Kementerian Keuangan membutuhkan jajaran sumber daya aparatur yang berkualitas dan kompeten. Berbagai upaya strategis terus menerus dilakukan untuk memperbaiki kinerja dan meningkatkan kompetensi, baik hard skills yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas dan fungsi unit di Kementerian Keuangan, maupun soft skills yang dipersyaratkan dalam JPM (Job Person Match). Sementara itu, salah satu dari 35 soft skills sebagaimana disebutkan di dalam Peraturan Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan (Persekjen) No 55/SJ/2008, yaituintegritas menjadi salah satu karakter khusus di Kementerian Keuangan yang harus dimiliki dan menyatu dalam ucapan, pikiran, dan perbuatan setiap pegawainya.
Integritas juga menjadi salah satu nilai-nilai Kementerian Keuangan yang idealnya harus terwujud dalam diri setiap pegawai Kementerian Keuangan. Integritas menurut nilai-nilai Kementerian Keuangan diartikan sebagai berpikir, berkata, berperilaku dengan baik dan benar serta memegang teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral.
Teori tentang Integritas
Integritas berasal dari bahasa latin “integrate” yang artinya komplit atau tanpa cacat, sempurna, tanpa kedok. Maksudnya adalah apa yang ada di hati sama dengan apa yang kita pikirkan, ucapkan, dan lakukan (Bertens, 1994).
Integritas (integrity) adalah bertindak konsisten sesuai dengan nilai-nilai dan kebijakan organisasi serta kode etik profesi, walaupun dalam keadaan yang sulit untuk melakukannya. Secara sederhana, integritas menunjukkan keteguhan sikap, menyatunya perbuatan dan nilai-nilai moral yang dianut oleh seseorang. Orang yang memiliki integritas tidak akan tergoyahkan oleh godaan untuk mengkhianati nilai-nilai moral yang diyakini.
ASPEK-ASPEK ETOS KERJA DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
Oleh : Satria Hadi Lubis (Widyaiswara Madya STAN)
Isu tentang pentingnya meningkatkan etos (etika) kerja pada organisasi pemerintah dan swasta semakin mencuat akhir-akhir ini. Hal itu disebabkan semakin disadarinya pentingnya pemahaman etos kerja sebagai solusi untuk memecahkan masalah, terutama yang terkait dengan moral hazard di tempat kerja.
Artikel ini mencoba untuk menjawab apa yang dimaksud tentang etos kerja, aspek dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terwujudnya etos kerja di sebuah organisasi.
Pengertian Etos Kerja
Menurut K. Bertens (1994), secara etimologis istilah etos berasal dari bahasa Yunani yang berarti “tempat hidup”. Mula-mula tempat hidup dimaknai sebagai adat istiadat atau kebiasaan. Sejalan dengan waktu, kata etos berevolusi dan berubah makna menjadi semakin kompleks. Dari kata yang sama muncul pula istilah ethikos yang berarti “teori kehidupan”, yang kemudian menjadi “etika”.
Dalam bahasa Inggris, etos dapat diterjemahkan menjadi beberapa pengertian antara lain starting point, to appear, disposition hingga disimpulkan sebagai character. Dalam bahasa Indonesia kita dapat menterjemahkannya sebagai “sifat dasar”, “pemunculan” atau “disposisi (watak)”.
Webster Dictionary mendefinisikan etos sebagai guiding beliefs of a person, group or institution. Etos adalah keyakinan yang menuntun seseorang, kelompok atau suatu institusi.
Sedangkan dalam The American Heritage Dictionary of English Language, etos diartikan dalam dua pemaknaan, yaitu:
The disposition, character, or attitude peculiar to a specific people, culture or a group that distinguishes it from other peoples or group, fundamental values or spirit, mores. Disposisi, karakter, atau sikap khusus orang, budaya atau kelompok yang membedakannya dari orang atau kelompok lain, nilai atau jiwa yang mendasari, adat-istiadat.
The governing or central principles in a movement, work of art, mode of expression, or the like. Prinsip utama atau pengendali dalam suatu pergerakan, pekerjaan seni, bentuk ekspresi, atau sejenisnya.
Mars Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
lirik :
Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Pandai menempa cita baja
Bagai lautan kami maju bersatu
Demi keuangan negara
Reff:
Kami mahasiswa pengabdi bangsa
Dengan pancasila
Berdiri paling muka
Untuk Indonesia tercinta
Tak mampu badai
Tak jua halilintar
Menggoyah citra kampus kita
Oh indonesia inilah lengan kami
Siap membela demi bangsa
back to Reff
Program Diploma Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Program studi yang diselenggarakan oleh STAN untuk lulusan SMU, Madrasah Aliyah dan SMK adalah pendidikan Program Diploma I dan III Keuangan dengan spesialisasi sebagai berikut :
Prodip I / III Keuangan Spesialisasi Kepabeanan dan Cukai
Prodip I / III Keuangan Spesialisasi Kebendaharaan Negara
Prodip I / III Keuangan Spesialisasi Pajak
Prodip III Keuangan Spesialisasi Pengurusan Piutang dan Lelang Negara
Prodip III Keuangan Spesialisasi Pajak Bumi dan Bangunan
Prodip III Keuangan Spesialisasi Akuntansi
Sedangkan program studi non-reguler yang diselenggarakan oleh STAN adalah :
Prodip IV Keuangan Spesialisasi Akuntansi
Prodip III Keuangan Spesialisasi Akuntansi dengan Kurikulum Khusus (Ajun Akuntan Khusus)
Prodip III Keuangan Spesialisasi Pajak dengan Kurikulum Khusus
Program Pendidikan Pembantu Akuntan (PA)
sumber : http://www.stan.ac.id/
yang lainya dibahas di situs tersebut :;--
Ekstra
Reuni Akbar dan Kongres IKANAS IV 2013 STIKN-IIK-STAN-PRODIP
Kuliah Umum Pemberantasan dan Pencegahan Korupsi dalam Organisasi
Denah Briefing Pelaksanaan Studi Lapangan Capacity Building
SPEAK STAN (Spesialisasi Anti Korupsi STAN)
Kegiatan Ektrakurikuler di STAN
STAPALA
Akademik
Pengumuman Bidang Ajun Akuntan Tentang Penambahan Halaman pada Laporan Studi Lapangan
Pembagian Kelas Tingkat III Bidang Akuntan Tahun Akademik 2012/2013
Jadwal Perkuliahan Semester V Bidang Akuntan
Lembaga Keagamaan
Himpunan Mahasiswa Spesialisasi
Unit Kegiatan Mahasiswa
Penempatan Lulusan
Kemahasiswaan
Terimakasih Kopassus
STAN Music Community
Organisasi Kedaerahan (Organda)
STAN Chess Interest Club (SCIC)/Pion STAN-Prodip (PSP)
Profile
Mars Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Tentang Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Program Diploma Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Kelembagaan
Penanaman Pohon Menyambut Hari Keuangan ke-64
Auditor Sucofindo Periksa Prosedur Mutu ISO USM STAN 2011
Rakor STAN (Change or Nothing !)
STAN REVIEW
MENJADI PRIBADI YANG BERINTEGRITAS
ASPEK-ASPEK ETOS KERJA DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
diposkan oleh +Rinal Purba
info contac kampus :
Jl. Bintaro Utama Sektor V, Tangerang Selatan, Banten � Indonesia 15222
Telp. (021) 7361654-58
Fax. 021) 7361653
Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) merupakan perguruan tinggi kedinasan yang berada dalam naungan Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Pendidikan Program Diploma Bidang Keuangan yang diselenggarakan oleh STAN bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli-tenaga ahli di bidang keuangan negara dengan spesialisasi tertentu seperti Akuntansi, Perpajakan, Pajak Bumi dan Bangunan/Penilai, Kebendaharaan Negara, Kepabeanan dan Cukai, dan Kepiutanglelangan. Oleh karena itu, para lulusan dibekali pengetahuan dan keterampilan serta keahlian profesional sesuai dengan spesialisasinya dalam rangka memenuhi kebutuhan pegawai dan mencetak kader-kader pengelola keuangan negara pada unit-unit di lingkungan Departemen Keuangan dan instansi pemerintah lainnya seperti Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI).
Melalui Keputusan Menteri Keuangan No. 71/KMK.05/2008 tanggal 31 Maret 2008, STAN ditetapkan sebagai Instansi Pemerintah yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK BLU).
MENJADI PRIBADI YANG BERINTEGRITAS
Oleh : Satria Hadi Lubis (Widyaiswara Madya STAN)
Pendahuluan
Sebagai sebuah institusi yang memegang peranan vital dalam mengelola keuangan negara dan menentukan jatuh bangunnya Republik Indonesia, Kementerian Keuangan membutuhkan jajaran sumber daya aparatur yang berkualitas dan kompeten. Berbagai upaya strategis terus menerus dilakukan untuk memperbaiki kinerja dan meningkatkan kompetensi, baik hard skills yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas dan fungsi unit di Kementerian Keuangan, maupun soft skills yang dipersyaratkan dalam JPM (Job Person Match). Sementara itu, salah satu dari 35 soft skills sebagaimana disebutkan di dalam Peraturan Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan (Persekjen) No 55/SJ/2008, yaituintegritas menjadi salah satu karakter khusus di Kementerian Keuangan yang harus dimiliki dan menyatu dalam ucapan, pikiran, dan perbuatan setiap pegawainya.
Integritas juga menjadi salah satu nilai-nilai Kementerian Keuangan yang idealnya harus terwujud dalam diri setiap pegawai Kementerian Keuangan. Integritas menurut nilai-nilai Kementerian Keuangan diartikan sebagai berpikir, berkata, berperilaku dengan baik dan benar serta memegang teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral.
Teori tentang Integritas
Integritas berasal dari bahasa latin “integrate” yang artinya komplit atau tanpa cacat, sempurna, tanpa kedok. Maksudnya adalah apa yang ada di hati sama dengan apa yang kita pikirkan, ucapkan, dan lakukan (Bertens, 1994).
Integritas (integrity) adalah bertindak konsisten sesuai dengan nilai-nilai dan kebijakan organisasi serta kode etik profesi, walaupun dalam keadaan yang sulit untuk melakukannya. Secara sederhana, integritas menunjukkan keteguhan sikap, menyatunya perbuatan dan nilai-nilai moral yang dianut oleh seseorang. Orang yang memiliki integritas tidak akan tergoyahkan oleh godaan untuk mengkhianati nilai-nilai moral yang diyakini.
ASPEK-ASPEK ETOS KERJA DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
Oleh : Satria Hadi Lubis (Widyaiswara Madya STAN)
Isu tentang pentingnya meningkatkan etos (etika) kerja pada organisasi pemerintah dan swasta semakin mencuat akhir-akhir ini. Hal itu disebabkan semakin disadarinya pentingnya pemahaman etos kerja sebagai solusi untuk memecahkan masalah, terutama yang terkait dengan moral hazard di tempat kerja.
Artikel ini mencoba untuk menjawab apa yang dimaksud tentang etos kerja, aspek dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terwujudnya etos kerja di sebuah organisasi.
Pengertian Etos Kerja
Menurut K. Bertens (1994), secara etimologis istilah etos berasal dari bahasa Yunani yang berarti “tempat hidup”. Mula-mula tempat hidup dimaknai sebagai adat istiadat atau kebiasaan. Sejalan dengan waktu, kata etos berevolusi dan berubah makna menjadi semakin kompleks. Dari kata yang sama muncul pula istilah ethikos yang berarti “teori kehidupan”, yang kemudian menjadi “etika”.
Dalam bahasa Inggris, etos dapat diterjemahkan menjadi beberapa pengertian antara lain starting point, to appear, disposition hingga disimpulkan sebagai character. Dalam bahasa Indonesia kita dapat menterjemahkannya sebagai “sifat dasar”, “pemunculan” atau “disposisi (watak)”.
Webster Dictionary mendefinisikan etos sebagai guiding beliefs of a person, group or institution. Etos adalah keyakinan yang menuntun seseorang, kelompok atau suatu institusi.
Sedangkan dalam The American Heritage Dictionary of English Language, etos diartikan dalam dua pemaknaan, yaitu:
The disposition, character, or attitude peculiar to a specific people, culture or a group that distinguishes it from other peoples or group, fundamental values or spirit, mores. Disposisi, karakter, atau sikap khusus orang, budaya atau kelompok yang membedakannya dari orang atau kelompok lain, nilai atau jiwa yang mendasari, adat-istiadat.
The governing or central principles in a movement, work of art, mode of expression, or the like. Prinsip utama atau pengendali dalam suatu pergerakan, pekerjaan seni, bentuk ekspresi, atau sejenisnya.
Mars Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
lirik :
Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Pandai menempa cita baja
Bagai lautan kami maju bersatu
Demi keuangan negara
Reff:
Kami mahasiswa pengabdi bangsa
Dengan pancasila
Berdiri paling muka
Untuk Indonesia tercinta
Tak mampu badai
Tak jua halilintar
Menggoyah citra kampus kita
Oh indonesia inilah lengan kami
Siap membela demi bangsa
back to Reff
Program Diploma Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Program studi yang diselenggarakan oleh STAN untuk lulusan SMU, Madrasah Aliyah dan SMK adalah pendidikan Program Diploma I dan III Keuangan dengan spesialisasi sebagai berikut :
Prodip I / III Keuangan Spesialisasi Kepabeanan dan Cukai
Prodip I / III Keuangan Spesialisasi Kebendaharaan Negara
Prodip I / III Keuangan Spesialisasi Pajak
Prodip III Keuangan Spesialisasi Pengurusan Piutang dan Lelang Negara
Prodip III Keuangan Spesialisasi Pajak Bumi dan Bangunan
Prodip III Keuangan Spesialisasi Akuntansi
Sedangkan program studi non-reguler yang diselenggarakan oleh STAN adalah :
Prodip IV Keuangan Spesialisasi Akuntansi
Prodip III Keuangan Spesialisasi Akuntansi dengan Kurikulum Khusus (Ajun Akuntan Khusus)
Prodip III Keuangan Spesialisasi Pajak dengan Kurikulum Khusus
Program Pendidikan Pembantu Akuntan (PA)
sumber : http://www.stan.ac.id/
yang lainya dibahas di situs tersebut :;--
Ekstra
Reuni Akbar dan Kongres IKANAS IV 2013 STIKN-IIK-STAN-PRODIP
Kuliah Umum Pemberantasan dan Pencegahan Korupsi dalam Organisasi
Denah Briefing Pelaksanaan Studi Lapangan Capacity Building
SPEAK STAN (Spesialisasi Anti Korupsi STAN)
Kegiatan Ektrakurikuler di STAN
STAPALA
Akademik
Pengumuman Bidang Ajun Akuntan Tentang Penambahan Halaman pada Laporan Studi Lapangan
Pembagian Kelas Tingkat III Bidang Akuntan Tahun Akademik 2012/2013
Jadwal Perkuliahan Semester V Bidang Akuntan
Lembaga Keagamaan
Himpunan Mahasiswa Spesialisasi
Unit Kegiatan Mahasiswa
Penempatan Lulusan
Kemahasiswaan
Terimakasih Kopassus
STAN Music Community
Organisasi Kedaerahan (Organda)
STAN Chess Interest Club (SCIC)/Pion STAN-Prodip (PSP)
Profile
Mars Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Tentang Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Program Diploma Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
Kelembagaan
Penanaman Pohon Menyambut Hari Keuangan ke-64
Auditor Sucofindo Periksa Prosedur Mutu ISO USM STAN 2011
Rakor STAN (Change or Nothing !)
STAN REVIEW
MENJADI PRIBADI YANG BERINTEGRITAS
ASPEK-ASPEK ETOS KERJA DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
diposkan oleh +Rinal Purba
Posting Komentar untuk "universitas stan indonesia kampus"
jika ada masalah dan sesuatu tampilkan di forum ini , saran dan kritik juga boleh , terima kasih sudah berkomentar.