Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Pendidikan:Proses Belajar dengan Mengenal Tujuan dan Fungsinya

Pendidikan menjadi salah satu kebutuhan penting manusia selama hidupnya. Dengan pendidikan manusia akan memperoleh banyak ilmu yang bisa digunakan sebagai bekal untuk mengarungi kehidupan. Pendidikan diperoleh dengan tidak mengenal umur dan status sosial. Itu artinya, semua manusia berhak mendapatkan pendidikan yang layak.
Ilustrasi Gambar animasi Pelajar
Namun di balik itu, masih ada orang yang menganggap bahwa pendidikan itu tidak penting. Oleh sebab itu, mari belajar hakekat dari pendidikan supaya perspektif buruk soal pendidikan bisa dirubah menjadi lebih baik.

Pengertian Pendidikan
Secara umum pengertian pendidikan adalah proses pembelajaran yang meliputi keterampilan, pengetahuan, serta kebiasaan baik yang diperoleh dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui beragam tahapan seperti penelitian, pelatihan, maupun pengajaran.
  • Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian pendidikan merupakan proses atau ilmu yang digunakan untuk membimbing anak.
  • Selain itu, pemerintah juga menuangkan pengertian pendidikan di dalam Undang-Undang Sisdiknas No.20 tahun 2003 yang kesimpulannya bahwa pendidikan adalah proses pembelajaran secara sadar dan terencana untuk mengasah kemampuan serta potensi supaya bisa digunakan dalam kehidupan bermasyarakat.
  • Karena kata kunci dari pendidikan adalah sesuatu yang digunakan untuk kehidupan, maka ruang lingkup dari pendidikan sangatlah luas. Pendidikan tidak hanya soal mengenal ilmu berhitung, membaca, dan menulis, melainkan juga soal ilmu bersosialisasi, beragama, berkreasi, dan berkepribadian. Dengan pendidikan, diharapkan masyarakat memiliki keseimbangan antara kemampuan intelektual dan kepribadian.
  • Menurut M.J Langeveld, pendidikan merupakan proses menuju kedewasaan di mana seorang individu harus belajar mandiri dan bertanggung jawab atas hidupnya. Selain itu, pengertian pendidikan menurut Prof. Dr. John Dewey adalah proses mengelola pengalaman sebab hidup adalah hasil dari pertumbuhan yang di dalamnya penuh dengan cerita pengalaman untuk dijadikan pembelajaran.
Tujuan Pendidikan Berdasarkan Lingkup:
Tujuan pendidikan berdasarkan lingkup bermakna tujuan dalam skala luas dan sempit.

1. Tujuan umum
Merupakan tujuan akhir yang ingin dicapai oleh seorang individu ketika mengikuti proses pendidikan. Misalnya, seorang guru ingin melatih siswanya untuk bertanggung jawab. Maka, guru akan memberikan jadwal piket membersihkan kelas untuk siswanya.

2. Tujuan khusus
Merupakan bentuk spesifik dari tujuan umum. Biasanya ada beberapa aspek yang mempengaruhi seperti jenis kelamin dan usia. Misalnya, anak perempuan mendapatkan bagian piket membersihkan papan tulis sedangkan laki-laki menyapu ruangan kelas.

3. Tujuan insidental
Merupakan tujuan yang dilakukan dalam kondisi tertentu. Misalnya, seorang ibu memberikan nasihat kepada anaknya yang membuang sampah sembarangan untuk tidak mengulanginya.

4. Tujuan sementara
Merupakan tujuan yang berada di dalam proses pencapaian tujuan umum. Misalnya, agar anak mau menjalankan piket membersihkan kelas dimulai dari hal-hal kecil terlebih dulu seperti belajar merapikan buku setelah pelajaran atau membuang sisa kertas ke tempat sampah.

5. Tujuan tak lengkap
Merupakan tujuan yang hanya membahas salah satu aspek dalam pendidikan. Misalnya, hanya befokuskan pada pendidikan moral saja. Hal itu tergantung dari jenis pendidikan dan tempat yang memfasilitasi proses pendidikan tersebut.

6. Tujuan intermedier
Merupakan sarana yang digunakan untuk mencapai tujuan-tujuan lainnya. Misalnya, jika tujuannya adalah untuk lulus kuliah tepat waktu, maka harus memiliki tujuan intermedier seperti harus lulus semua mata kuliah dan mengerjakan skripsi dengan cepat.

Tujuan Pendidikan Berdasarkan Sistem Pembelajaran
Berdasarkan sistem pembelajarannya, pendidikan memiliki tujuan hirarki sebagai berikut:

1. Tujuan umum
Secara umum tujuan pendidikan di Indonesia adalah menghasilkan pribadi yang berjiwa pancasila. Selain itu, tujuan pendidikan secara umum adalah optimalnya proses belajar mengajar yang dapat menghasilkan generasi cerdas penerus bangsa.

2. Tujuan institusional
Merupakan tujuan yang dibentuk sesuai dengan tingkatan, jenis, dan aturan dari sekolah atau lembaga tersebut. Umumnya juga dikaitkan dengan standarisasi kelulusan.

3. Tujuan kurikuler
Merupakan tujuan hasil dari pengelompokan kurikulum sekolah sesuai dengan mata pelajaran yang ada. Misalnya, di akhir bulan siwa diharapkan dapat memahami pelajaran matematika bab sekian hingga sekian.

4. Tujuan instruksional
Merupakan tujuan yang berada di dalam satu pokok pembahasan pelajaran. Umumnya di dalam Garis-Garis Besar Program Pengajaran (GGBPP). Singkatnya, tujuan ini adalah tujuan skala pendek yang menyangkut keberhasilan siswa dalam memahami materi selepas mengikuti satu pelajaran.

Fungsi Pendidikan
Sebagai salah satu kebutuhan penting dalam kehidupan, berikut adalah fungsi dari pendidikan yang perlu diketahui:

• Meningkatkan taraf hidup manusia
Dengan pendidikan manusia akan mendapatkan ilmu, keterampilan, dan pengalaman. 3 hal tersebut sangat berguna untuk digunakan ketika akan melamar pekerjaan atau membangun lapangan kerja baru. Jadi, pendidikan adalah salah satu kunci untuk merubah nasib hidup.

• Mengembangkan bakat dan minat suatu individu
Dengan mengikuti proses pendidikan, manusia akan belajar memahami apa yang dia sukai dan tidak. Sesuatu yang manusia sukai bisa dikembangkan menjadi sebuah potensi yang nanti bisa bermanfaat untuk dirinya sendiri maupun orang banyak. Selain itu, sisi yang tidak disukai dapat dicarikan solusi supaya bisa dikendalikan.

• Melestarikan kebudayaan
Budaya menjadi salah satu aspek yang juga akan dibahas dalam ranah pendidikan. Dengan begitu, manusia akan memahami budayanya sendiri maupun orang lain. Selain itu, akan timbul rasa mencintai dan ingin melestarikan budaya supaya tetap bisa dirasakan oleh generasi penerus setelahnya.

• Mengajarkan demokrasi dan kritis
Dalam proses belajar mengajar, setiap orang berhak untuk menyampaikan pendapatnya. Selainitu, dalam sistem pendidikan setiap anak dituntut untuk menjadi pribadi yang aktif dan kritis untuk menanggapi segala isu yang sedang terjadi di lingkungannya. Dengan menjadi pribadi yang aktif dan kritis, anak akan megasah pola berpikirnya sehingga memiliki sisi kedewasaan yang baik.

• Menanamkan keterampilan dan kreatifitas
Sistem pendidikan tidak hanya menanamkan ilmu yang berdasarkan mata pelajaran saja melainkan juga keterampilan dan kreatifitas. Kedua hal ini dapat digunakan ketika nanti bekerja atau merintis usaha untuk meningkatkan taraf hidup.

• Mempererat hubungan sosial
Menuntut ilmu dalam dunia pendidikan tidak akan pernah sendirian. Ada banyak teman dan guru yang setiap hari akan berinteraksi satu sama lain. Dengan begitu, manusia akan belajar berhubungan sosial, bersosialisasi dengan lingkungan, serta membangun banyak relasi untuk bekal kehidupan.

Sesuai dengan pengertian pendidikan yang telah dibahas secara mendalam diatas, bisa dibilang pendidikan merupakan aspek penting dalam kehidupan manusia yang wajib ditempuh oleh setiap individu guna memperoleh kualitas diri dan hidup yang lebih baik. Nah, semoga ulasan diatas bisa menjadi referensi yang bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Pengertian Pendidikan:Proses Belajar dengan Mengenal Tujuan dan Fungsinya"