Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rumus Dan Cara Menghitung BMI (Body Mass Index)

Memiliki tubuh ideal, tentu menjadi dambaan semua orang. Maka dari itu tidak heran jika banyak orang yang sangat penasaran sekali ingin tahu bahwa bobot tubuhnya saat ini sudah ideal atau belum. Di jaman yang sudah berkembang dengan pesatnya dan semua alat serba canggih kini, hadir sebuah alat yang bernama Body Mass Index atau BMI sebagai alat index berat badan yang kerap kali di gunakan untuk menentukan seseorang apakah sudah memiliki bobot ideal atau tidak yang berdasarkan tinggi tubuhnya.

Rumus dan cara menghitung BMI (Body Mass Index)- Pengertian dalam alat BMI ini iyalah, sebuah perbandingan pada berat badan seseorang dalam hitungan kg dengan kuadrat tinggi badan seseorang dalam meter sebagai penentuan status berat badan seseorang sudah ideal, kurang atau berlebihan. Pada umumnya BMI ini di gunakan sebagai alat prediksi status berat badan orang dewasa dalam rangka mencari tahu nilai kondisi kesehatan orang tersebut dan di kaitkan pada resiko adanya gangguan kesehatan. Maka dengan adanya BMI ini seseorang dapat di perkirakan kadar relatif lemak tubuhnya dari berat badan idealnya. Dengan mengetahui hasil dari BMI maka dapat membantu seseorang dalam menentukan target pada penurunan berat badan atau menaikan berat badan hingga hasil yang ideal.

Cara Menghitung BMI

Untuk anda yang ingin menghitung angka BMI maka perlu diketahui trelebih dahulu berapa jumlah berat badan orang tersebut dalam satuan kg dan tinggi badannya dalam satuan meter. Jika sudah mengetahui keduanya maka BMI dapat dihitung dengan menggunakan rumus BMI. Cara menghitung BMI adalah dengan membagi besaran berat badan dengan kuadrat tinggi badan. Dan Rumus menghitung BMI iyalah seperti di bawah ini:

Cara Menghitung BMI
Cara Menghitung BMI
BMI= Berat Badan / Tinggi Badan
• Keterangan : Satuan Berat Badan
• Kilogram : KG
• Tinggi badan: Satuan Tinggi Badan Iyalah Meter (m)

Contoh cara menghitung berdasarkan BMI

Contoh 1*
Berat Badan saya iyalah 65 kg dan saya memiliki tingi badan 170cm (1,7). Lantas berapa index masa tubuh ata BMI saya?
BMI= 65 kg/ 1,7x 170 BMI =22,49 hasilnya adalah Normal.

Contoh 2 *
Berat badan anda berkisar 75kg dan memiliki tinggi badan 165 cm (1,6). Lalu berapakah index masa tubuh atau BMI anda?
BMI= 75kg /1,65 x165 BMI= 27,55 hasilnya adalah obesitas atau kegemukan.

Cara Menentukan Berat Badan Ideal Menggunakan BMI
Untuk menghitung berat badan dan menentukan berat badan yang ideal berdasarkan BMI seperti cara di atas, maka anda juga membutuhkan rumus yang peru di turunkan agar mudah dalam menentukan berat badan berdasarkan BMI ideal yang seperti di bawah ini:
- Berat Badan Ideal=BMI x Tinggi Badan
- Berat Badan Ideal Minimal= 18,5 x Tinggi Badan
- Berat Badan Ideal Maksimal= 24,9 x Tinggi Badan
- Tinggi Badan Berdasarkan M (Meter)
- Berat Badan Berdasarkan kg (Kilogram)

Golongan kategori Body Mass Index (BMI)
Di bawah ini iyalah sebuah penguraian tabel Index Massa Tubuh atau BMI yang berdasarkan Departemen Kesehatan RI yang kini dibagi menjadi kategori dalam BMI untuk wanita dan kategori untuk Pria sebagai berikut ini:

Kategori BMI untuk Wanita 18
- Kurus 18-25 Normal, 25-27
- Obesitas( kegemukan) 27 obesitas

Kategori BMI untuk Pria 17 kurus
- Kurus 17-23 Normal
- Obesitas (kegemukan) 23-27 obesitas

Keterangan* Departemen Kesehatan RI
Batasan Penggunaan BMI


Walau terbilang alat BMI ini baik untuk mengukur berat badan berdasarkan rumusnya, namun penggunaan BMI ini pun diingatkan kembali hanya untuk menginterprestasi status bobot tubuh orang dewasa yang hanya sebenarnya memiliki kelemahan antara lain:
- BMI tidak dapat mempertimbangkan faktor massa otot jadi cenderung sekali terlalu besar bagi para olahragawan yang berotot contohnya saja binaragawan.
- BMI tidak mempertimbangkan faktor jenis kelamin, seingga sangat memungkinkan terlalu besar bagi sebagian pria.
- BMI tidak mempertimbangkan adanya faktor bentuk rangka tubuh, jadi lebih cenderung berbeda pada pada setiap populasi misalnya saja postur orang Asia yang berbeda dengan postur orang Eropa dan Afrika.
- BMI tidak berlaku untuk wanita yang sedang mengandung (hamil)
- BMI tiadak mempertimbangkan soal faktor usia, sehingga lebih cenderung terlalu kecil bagi orang yang sudah lanjut usia.
- BMI tidak dapat digunakan bagi orang yang menderita cacat fisik tertentu contohnya pada orang yang tidak memiliki kaki.

Itulah Rumus dan cara menghitung BMI (Body Mass Index) yang dapat saya paparkan pada kesempatan yang baik ini. Semoga pemaparan ulasan di atas dapat bermanfaat bagi kita semua dan memberikan pengetahuan tambahan bagi anda yang belum memahami apa itu BMI (Body Mass Index). Sampai jumpa kemali pada ulasan berikutnya..

Posting Komentar untuk "Rumus Dan Cara Menghitung BMI (Body Mass Index)"